Bengawan Solo
Riwayatmu ini
Sedari dulu jadi
Perhatian insani
Musim kemarau
Tak seberapa airmu
Di musim hujan
Air meluap sampai jauh
Mata airmu dari Solo
Terkurung gunung Seribu
Air mengalir sampai jauh
Akhirnya ke laut
Itu perahu
Riwayatnya dulu
Para pedagang
Selalu naik itu perahu
-----
Selamat jalan mbah Gesang. Semoga amal ibadahmu diterima di sisi Nya dan engkau dikenang sepanjang masa oleh anak negeri ini dan bangsa-bangsa lain. Amin.
No comments:
Post a Comment