Pertanyaan menarik terkait dengan pembentukan awan di Indonesia adalah mengapa awan konvektifnya bisa mencapai ketinggian stratosfer bawah? Seperti telah kita ketahui bahwa awan konvektif adalah awan-awan yang pertumbuhannya vertikal. Awan ini terbentuk ketika terjadi pemanasan matahari yang kuat yang mencapai permukaan, baik daratan maupun badan-badan air seperti laut, sungai, waduk dll. Pemanasan tersebut menyebabkan terjadinya penguapan dan bila uap air telah mencapai kejenuhan maka terbentuklah awan. Selama pemanasan masih terjadi maka awan konvektif ini akan terus tumbuh ke atas. Wilayah Indonesia yang merupakan wilayah tropis (baca pada postingan sebelumnya) mengalami pemanasan sepanjang tahun sehingga penguapan yang terjadi juga demikian besar. Dengan demikian maka awan-awan yang tumbuh vertikal akan mencapai ketinggian yang tinggi. Hal ini berbeda dengan wilayah tropis Afrika dan Amerika Selatan dimana wilayahnya kebanyakan adalah daratan, sementara Indonesia merupakan wilayah benua maritim yang terjadi dari banyak pulau. Kombinasi antara pemanasan matahari sepanjang tahun dan wilayah kepulauan serta kekuatan up draft yang besar inilah yang menyebabkan pembentukan awan konvektif di Indonesia paling tinggi di dunia, bisa mencapai stratosfer bawah. Mengapa hanya sampai stratosfer bawah? Ini tidak lain karena lapisan ini merupakan lapisan yang sangat stabil. Kekuatan up draft yang besar hanya akan menyebabkan awan berwujud dempak dimana pada lapisan tropopause menjadi semacam "leher" dari awan-awan konvektif kumulonimbus (Cb).
pak ada hubungannya tidak dengan lebarnya troposfer? kan kalau di daerah tropis ketebalan troposfernya lebih tinggi dibanding daerah yg lain? terimakasih
ReplyDeleteBenar bahwa troposfer di wilayah sekitar ekuator lebih tinggi daripada wilayah luar tropis lainnya. Mengingat bahwa peristiwa cuaca terjadi di wilayah troposfer maka kemungkinan pertumbuhan awan-awan di wilayah ini lebih tinggi dibanding wilayah lain. Namun penyebab utama dari itu adalah pemanasan yang tinggi oleh matahari sepanjang tahun.
ReplyDeletepak mau tanya, hal ini agak menyerempet dari topik bahasan awan. apa hubungannya arah angin akibat monsoon dgn lokasi upwelling?
ReplyDeleteAngin dominan yang berhembus dekat pantai akan bisa menyebabkan massa air laut permukaan membentuk sudut tertentu ketika meninggalkan pantai. Transport Ekman ini akan menyebabkan massa air pada kedalaman tertentu yang kaya akan plankton dan makanan ikan yang lain naik ke permukaan. Proses ini dinamakan up welling. Di pantai selatan Jawa ...ketika monsoon tenggara berhembus, banyak terjadi proses ini sehingga di lokasi tersebut dijumpai banyak ikan besar.
Deleteapakah pengaruh monsum dan upwelling hanya berpotensi di daerah jawa saja pak? terimakasih.
DeleteTentu saja tidak hanya di Jawa. Di seluruh wilayah Indonesia bisa terjadi daerah upwelling ini selama kondisinya memungkinkan. Daerah upwelling inilah yang banyak dicari oleh para nelayan meski mungkin istilah mereka berbeda.
Deletemantap, ilmu baru buat saya, termakasih pak
ReplyDeleteBagaimana cara menentukan posisi upwelling nya?
ReplyDelete